Dari
Abu Hurairah r.a., Rasulullah Saw bersabda. : “Barang siapa beriman
kepada Allah SWT. dan Hari Akhir, hendaklah ia tidak menganggu
tetangganya. Jagalah pesanku tentang kaum perempuan agar mereka
diperlakukan dengan baik. Sebab, mereka diciptakan dari tulang rusuk
yang bengkok. Tulang rusuk yang paling bengkok adalah yang paling atas.
Jika engkau berusaha untuk meluruskannya, tulang itu akan patah. Jika
engkau membiarkannya, tulang itu tetap bengkok. Oleh karena itu, jagalah
pesanku tentang kaum perempuan agar mereka diperlakukan baik.” (HR. Al Bukhari dan Muslim)
Perempuan, Muslimah atau biasa disebut kaum Hawa. Begitu istimewa
hingga menjadi nama dalam salah satu surat di Al-Quranul Kariim. Begitu
banyak kelebihan juga kekurangan, perempuan yang juga disebut-sebut
sebagai ahli neraka paling banyak. Na’udzubillah.
Dalam hadits diatas menyoroti kelemahan alamiah perempuan. Dalam
dirinya ada kebengkokan naluriah yang tidak bisa diluruskan oleh
siapapun. Namun demikian tuntutan kebijaksanaan Allah Swt., sebagaimana
termasuk kebijaksanaanNya. Dia menjadikan laki-laki memiliki kemampuan
untuk memelihara hal ini dengan membawanya pada pergaulan yang baik.
Imam Al-ghazali seperti dikutip dalam Al-lu’lu’ wal marjan karya
Muhammad Fu’ad ‘Abdul Baqi, berkata, “Salah satu kewajiban suami
terhadap istri adalah meperlakukannya dengan baik. Perlakuan baik
kepadanya bukan hanya tidak menyakitinya, melainkan juga bersabar atas
perilaku buruk, kelambanan, dan kemarahannya untuk meneladani Rasulullah
Saw. Ketahuilah bahwa ada istri beliau yang mengejek beliau dengan
mengulang perkataanya dan ada pula yang tidak memperdulikan beliau
hingga malam. Lebih dari itu, laki-laki dapat lebih bersabar atas
perilaku buruk istri dengan humor yang bisa menyenangkan hati.”
Berikut ini ada sepuluh wasiat Rasulullah saw. kepada putrinya
Fatimah Az-Zahra. Wasiat ini merupakan mutiara termahal nilainya,
khususnya bagi setiap istri yang mendambakan kesalehan. Wasiat tersebut
adalah:
1.Wahai Fatimah! Sesungguhnya wanita yang membuat tepung untuk suami
dan anak-anaknya, kelak Allah akan tetapkan baginya kebaikan dari setiap
biji gandum yang diaduknya, dan juga Allah akan melebur kejelekan serta
meningkatkan derajatnya.
2.Wahai Fatimah! Sesungguhnya wanita yang berkeringat ketika menumbuk
tepung untuk suami dan anak-anaknya, niscaya Allah akan menjadikan
antara neraka dan dirinya tujuh tabir pemisah.
3.Wahai Fatimah! Sesungguhnya wanita yang meminyaki rambut
anak-anaknya lalu menyisirnya dan kemudian mencuci pakaiannya, maka
Allah akan tetapkan pahala baginya seperti pahala memberi makan seribu
orang yang kelaparan dan memberi pakaian seribu orang yang telanjang.
4.Wahai Fatimah! Sesungguhnya wanita yang membantu kebutuhan
tetangga-tetangganya, maka Allah akan membantunya untuk dapat meminum
telaga kautsar pada hari kiamat nanti.
5.Wahai Fatimah! Yang lebih utama dari seluruh keutamaan di atas
adalah keridhaan suami terhadap istri. Andaikata suamimu tidak ridha
kepadamu, maka aku tidak akan mendoakanmu. Ketahuilah Fatimah, kemarahan
suami adalah kemurkaan Allah.
6.Wahai Fatimah! Disaat seorang wanita mengandung, maka malaikat
memohonkan ampunan baginya, dan Allah tetapkan baginya setiap hari
seribu kebaikan, serta melebur seribu kejelekan.
Ketika seorang wanita merasa sakit akan melahirkan, maka Allah
tetapkan pahala baginya sama dengan pahala para pejuang Allah. Disaat
seorang wanita melahirkan kandungannya, maka bersihlah dosa-dosanya
seperti ketika dia dilahirkan dari kandungan ibunya. Disaat seorang
wanita meninggal karena melahirkan, maka dia tidak akan membawa dosa
sedikit pun, didalam kubur akan mendapat taman yang indah yang merupakan
bagian dari taman surga. Allah memberikan padanya pahala yang sama
dengan pahala seribu orang yang melaksanakan ibadah haji dan umrah, dan
seribu malaikat memohonkan ampunan baginya hingga hari kiamat.
7.Wahai Fatimah! Disaat seorang istri melayani suaminya selama sehari
semalam, dengan rasa senang dan ikhlas, maka Allah akan mengampuni
dosa-dosanya serta memakaikan pakaian padanya di hari kiamat berupa
pakaian yang serba hijau. Dan menetapkan baginya setiap rambut pada
tubuhnya seribu kebaikan. Allah pun akan memberikan kepadanya pahala
seratus kali ibadah haji dan umrah.
8.Wahai Fatimah! Disaat seorang istri tersenyum dihadapan suaminya, maka Allah akan memandangnya dengan pandangan penuh kasih.
9.Wahai Fatimah! Disaat seorang istri membentangkan alas tidur untuk
suaminya dengan rasa senang hati, maka para malaikat yang memanggil dari
langit menyeru wanita itu agar menyaksikan pahala amalnya, dan Allah
mengampuni dosa-dosanya yang telah lalu dan yang akan datang.
10.Wahai Fatimah! Disaat seorang wanita meminyaki kepala suami dan
menyisirnya, meminyaki jenggotnya dan memotong kumisnya serta
kuku-kukunya. Maka Allah akan memberi minuman yang dikemas indah
kepadanya, yang didatangkan dari sungai-sungai surga. Allah pun akan
mempermudah sakaratul maut baginya, serta menjadikan kuburnya bagian
dari taman surga. Allah pun menetapkan baginya bebas dari siksa neraka
serta dapat melintasi shirathal mustaqim dengan selamat.
Subhanalloh, betapa bersyukurnya kita menjadi seorang perempuan.
Diberikan berbagai kelebihan dan keistimewaan juga kemudahan memasuki
surga. Semoga kita termasuk ke dalam golongan ahli surga dan menjadi
bidadari yang dinantikan surga. Wallohu A’lam bishshowwaab. islampos,com
49.81/4912. Telah menceritakan kepadaku Ahmad bin 'Umar bin Hafsh Al Waki'i telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Fudhail telah menceritakan kepada kami bapakku dari Thalhah bin 'Ubaidullah bin Kariz dari Ummu Ad Darda' dari Abu Ad Darda' dia berkata; "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: 'Tidak ada seorang muslim pun yang mendoakan kebaikan bagi saudaranya (sesama muslim) yang berjauhan, melainkan malaikat akan mendoakannya pula: 'Dan bagimu kebaikan yang sama.'
insyaAllah, aamiin :)
BalasHapus